BANDAR LAMPUNG- Kepala Ombudsman RI, Prof Amzulian Rifai SH LLM, mengajak 11 pasangan calon bupati dan wakil bupati yang maju dalam pemilukada 2017, berkomitmen terhadap pelayan publik yang baik dan tidak korupsi.
Hal ini disampaikannya saat dikonfirmasi oleh Pimpinan Redaksi Harian Pena Berlian,M.Nurullah RS, usai mengisi acara deklarasi pakta integritas ‘Tidak Lupa’ dan siap melayani dan anti Maladminitrasi oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati yang di ikuti oleh pasangan calon lima kabupaten yang diadakan oleh Ombudsman Perwakilan lampung, di Hotel Novotel pada Minggu malam (20/11/2016).
Amzulian mengatakan, dirinya beserta jajaran ikut telah melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah untuk mendorong kepada calon kepala daerah untuk memberikan komitmennya lewat penandatanganan pakta integritas.
Menurut dia, lembaganya akan menggelar deklarasi “Tidak Lupa” dan penandatanganan pakta integritas “Siap Melayani dan Anti Korupsi” bagi pasangan calon kepala daerah yang maju pada pemilukada lima kabupaten tahun 2017.
Amzulian juga mengatakan, sengaja pihaknya menghadirkan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dan jajaran penjabat Forkopimda provinsi dan daerah untuk menjadi saksi dalam deklarasi yang digelar di Hotel Novotel.
“Sebab selama ini terjadinya tidak pidana korupsi disebabkan karena buruknya adminitrasi yang dilakukan oleh para pemerintah daerah. Jika adminitrasi atau pelayanan pulik sudah baik maka akan mencegah tindak pidana korupsi,”tegasnya.
Amzulian menjelaskan, sejauh ini daerah yang sudah sesuai dengan keinginan dari lembaga Ombudsman yaitu, daerah Makasar. Pelayanan pulik didaerah tersebut sudah memuaskan.
“Saya ingin Provinsi Lampung untuk tahun yang akan datang lebih maksimal dalam melayani kepentingan masyarakat terutama dibidang pelayanan publik,”pungkasnya. (Red).