MESUJI (PBO) – Terkait aksi pemuda dan pemudi yang membuat video sindirian tentang infastruktur buruknya jalan di kabupaten Mesuji. Video tersebut sempat menjadi Viral di jejaring sosial facebook, dimana baru tiga hari foto dan video yang mereka unggah mendapat ribuan like dan komentar, bahkan video yang diunggah pun hingga saat ini lebih dari 176.000 kali dilihat.
Harapan mereka dalam aksi ini semoga pemerintah baik jajaran pemda mesuji, maupun pemerintah propinsi lampung serta pemerintahan pusat benar benar mau memperhatikan kondisi infrastruktur jalan yang ada di kabupaten tersebut.
Sebagaimana penuturan lolly, remaja belasan tahun ini berharap agar kiranya pemerintah benar benar memprioritaskan pembangunan infrastruktur terutama jalan jalan yang ada di kabupaten tersebut.
” harapan kami tak lain hanya pingin pemerintah benar benar memperhatikan kondisi jalan di daerah kami, kalau jalanya bagus kan yang senang juga kita semua, bukan saya aja, ” ungkap siswi SMA N I Simpang Pematang tersebut kepada media saat dihubungi via phonsel hari ini selasa 07/02/2017.
Dapat diketahui bawha vidio dalam aksi sindiran, yang mereka beri nama jeglongan sewu yang mereka unggah di media sosial facebook tersebut mereka ciptakan atas dasar rasa keprihatinan terhadap daerahnya.
Disisi lain aksi mereka tersebut juga mendapat sambutan baik dari salah satu anggota DPRD mesuji komisi C yaitu Hartopo, dimana beliau berterima kasih atas rasa kepedulianya terhadap pembangunan di kabupaten Mesuji.
” kami selaku wakil rakyat menerima dengan baik kritikan mereka, justru dengan begini mudah mudahan kinerja kami semakin baik, dan saya selaku anggota komisi C DPRD kabupaten Mesuji berjanji untuk kedepanya akan ikut serta berusaha memprioritaskan pembangunan jalan, ” ungkap politis Partai amanat nasional tersebut.
Hal senada dikatakan Agus Setio rekan separtainya yang juga anggota DPRD kabupaten Mesuji ini mengatakan bahwa kabupaten Mesuji saat ini memang sedang membangun, kendati demikian beliau juga menghimbau agar masyarakat Mesuji juga memaklumi, selain kondisi tanah yang labil juga banyaknya tonase yang melebihi kapasitas jalan tersebut dia juga berpendapat bahwa pembangunan tetap dilaksanakan sesuai tahapan.
” kondisi tanah yang labil serta muatan yang melebihi kapasitas jalan juga salah satu pemicu rusaknya jalan, jadi kami juga berharap agar warga juga menyadari bahwa pembangunan yang kita lakukan harus sesuai tahapan, kendati demikian kami juga berterimakasih atas masukanya semoga kedepanya kami bisa memprioritaskan pembangunan jalan, yang perlu di ingat adalah pembangunan yang baik tak terlepas dari kerja sama berbagai pihak termasuk masyarakat Mesuji, ” ujar ketua DPD Partai Amanat Nasional kabupaten Mesuji tersebut.
Disisi lain anggota Dprd dari partai hanura pun menilai positif kritikan tersebut sebagaimana penuturanya kepada media saat di hubungi via phonselnya.
” saya salut dengan mereka yang masih muda namun punya kepedulian yang tinggi, semoga dengan ini semua bisa menjadi spirit kami untuk lebih mengerti apa keinginan dari masyarakat, apapun dan bagaimanapun kami selaku anggota DPRD mesuji adalah wakil dari mereka semua, ” terang salah satu anggota komisi A DPRD kabupaten Mesuji ini. (rado)