LAMPUNG TENGAH (PBO) – Ratusan hektar sawah dan rumah warga di Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampungtengah, terkena banjir bandang akibat luapan sungai Wayseputih dan Waypubian. Haltersebut terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut, pada Senin (20/2/2017).
Hasil pantauan kru media Pena Berlian Online, Erwansyah, hingga pagi hari, sungai Wayseputih dan Pubian belum juga surut. Bahkan kedua sungai tersebut sempat naik kepermukaan jalan raya dan rumah warga dengan ketinggian 1 meter lebih.
Akibat kejadian tersebut, bisa dipastikan masyarakat di sejumlah kampung yang ada di kecamatan setempat mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah lebih. Selain itu, banjir juga telah merusak sebagian infrastruktur jalan dan jembatan dan sarana umum lainnya, serta tempat Ibadan dan sekolah.
Bahkan ( hari ini Red), berdasarkan pantauan pula, aktipitas mengajar disejumlah sekolah lumpuh total. Mengingat ada beberapa sekolah mengalami kebanjiran dan merusak sejumlah fasilitas sekolah. Sehingga saat anak-anak ingin belajar terpaksa terganggu.
Sejumlah masyarakat yang ditemui secara terpisah, berharap kepada pemerintah daerah dapat memberikan bantuan kepada masyarakat yang terkena korban banjir. Pasalnya ratusan hektar sawah yang sedang menghadapi buah banyak yang hancur terkena banjir dan lumpur.
“Sawah kami hancur pak, Padahal padi kami sudah mulai buah, kondisinya saat ini roboh terkena banjir bercampur lumpur dan pasir. Kami pastikan padi kami bakal gagal panen, padahal padi tersebut harapan kami satu-satunya,”ujar salah satu warga yang enggan ditulis namanya.(Erwansyah).