Musrenbang Pemkab Tulang Bawang Bahas Rencana Kerja 2018

TULANG BAWANG (PBO)-Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2017 dalam rangka pembahasan Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2018, dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang, Selasa (21/3/2017).

Musrenbang digelar di Gedung Serba Guna (GSG) Tulang Bawang, dihadiri oleh Bupati Tulang Bawang Ir. Hanan A Rozak.,MS, Wakil Bupati Heri Wardoyo, SH, Sekdakab Drs. Sobri.,MM, Forkopimda, unsur DPRD, para Pejabat Tinggi Pratama Pemkab, Camat, serta diikuti para pejabat administrator dari masing-masing Satuan Kerja Pemkab, para tokoh masyarakat dan elemen lainnya. Hadir juga pada kegiatan tersebut, pejabat Pemerintah Provinsi yang mewakili Gubernur Lampung.

Bupati Tulang Bawang Hanan A Rozak dalam sambutannya mengatakan, Forum Musrenbang ini menurutnya sangat fundamental dan strategis, karena tidak hanya pada Tahun 2018 merupakan Tahun Pertama Transisi Pemerintahan Pasca Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Tulang Bawang, tetapi karena tantangan kedepan yang dihadapi akan semakin berat dan kompleks.

“Pada kesempatan ini saya ingin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tetap bekerja keras dan juga memastikan aktivitas yang SKPD rancang harus dapat memberikan kontribusi yang maksimal terhadap percepatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Tulang Bawang,” ujarnya.

Bupati juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah memberikan kontribusi dalam pembangunan Tulang Bawang, seperti dalam pembangunan infrastruktur melalui GSMK, maupun dalam prioritas Pembangunan Pendidikan, Kesehatan, Pertanian, Ekonomi Kerakyatan, Sosial Budaya, pengembangan dunia usaha, serta keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam kerangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2018, Bupati meminta agar SKPD harus menyusun target pencapaian kinerja yang jelas, dan terukur dengan merumuskan serta mengembangkan program-program unggulan yang dapat mendorong peningkatan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat, serta memperhatikan Visi, Misi, dan Program Prioritas yang menjadi agenda Pemerintahan ke depan.

Pada proses pembangunan ke depan, Bupati menyampaikan saran dan masukan sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan kebijakan pembangunan prioritas dan strategis, seperti pada pembangunan infrastruktur yang menjadi aspirasi sebagian besar masyarakat, selain anggarannya perlu terus ditingkatkan dan memperhatikan asas pemerataan serta fungsi kemanfaatannya. Sehingga dapat menjadi lokomotif pengembangan wilayah dan pemanfaatan potensi ekonomi, serta meningkatkan kualitas lingkungan dan permukiman masyarakat.

Bidang pembangunan lain yang juga mendapat perhatian Bupati, antara lain pendidikan, kesehatan, pertanian, ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan UMKM dan penguatan BUMDES, pengelolaan Sumber Daya Alam dan Pelestarian Lingkungan Hidup, serta jalannya roda pemerintahan daerah, diharapkannya dapat terus ditingkatkan dan dioptimalkan.

Namun Bupati pun mengingatkan bahwa, keberhasilan kinerja pembangunan tidak hanya ditentukan oleh besaran jumlah Program/Kegiatan yang dapat dibiayai dari APBD Tulang Bawang, tetapi juga ditentukan oleh peran serta masyarakat dalam pembangunan daerah. “Oleh sebab itu, peran serta masyarakat harus didorong dan ditingkatkan, salah satunya dengan terus meningkatkan pembangunan dengan pola-pola partisipatif,” ungkapnya.

Upaya lain, yaitu dengan terus melakukan koordinasi dan sinergi program dengan Pemerintah Propinsi dan Pusat guna memperoleh dukungan program dan alokasi dana yang bersumber dari DAK, APBN, Dana Tugas Pembantuan, Dana Dekonsentrasi, serta sumber-sumber dana lainnya, termasuk meningkatkan sinergi dengan seluruh stakeholder pembangunan dan meningkatkan kerjasama pemerintah swasta dalam Perspektif ”Publik Private Partnership”.

Karenanya dalam Musrenbang itu, Bupati juga berharap kepada Pemerintah Propinsi, agar terus memberikan dukungan pendanaan dan program pembangunan di Kabupaten tulang Bawang, sebagai bagian integral dari Propinsi Lampung khususnya pada sektor-sektor strategis yang dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan Propinsi Lampung dan Kabupaten Tulang Bawang. (candra).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *