Sanggar Seni Stiwang Masuk Lima Besar Ajang Lampung Culture and Tapis Carnival

Lampung Barat(PBO)- Sanggar seni stiwang binaan Helwiyati Komala Dewi Mukhlis Basri, masuk lima besar dalam ajang Lampung Culture and Tapis Carnival, karnaval budaya festival krakatau (FK) 2017 yang diselenggarakan Saburai Bandarlampung, Sabtu (26/8).

Selain Lambar berada di urutan lima besar selanjutnya yakni Kabupaten Tulangbawang, Kabupaten Waykanan, Kabupaten Tulang Bawang Barat, dan Kabupaten Lampung Timur.

Kasi Antraksi dan Daya Tarik Wisata Endang Guntoro Canggu, mendampingi Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Indra Kesuma, mengatakan, dalam karnaval tersebut sanggar seni stiwang menampilkan tungkus dan siger, dimana keduanya merupakan mahkota keagungan adat budaya dan tingkat kehidupan terhormat. Dalam budaya Lampung Saibatin.

“Tungkus senantiasa dikenakan oleh Sai Batin Paksi Pak dan atau Raja Kepala Suku serta Pengantin laki-laki Lampung Sai Batin, sedangkan Siger, selalu dikenakan oleh pengantin Perempuan, dengan demikian Siger identik dengan simbolisasi sifat feminin,” kata Endang.

Dijelaskannya, masyarakat adat Lampung menganut dua sistem adat yaitu Saibatin dan Pepadun, hanya dalam memperoleh keagungan tersebut dilakukan dengan cara yang berbeda yaitu dengan cara Kesaibatinan dan Kepenyimbangan. Dalam karya ini, ditampikan juga simbol-simbol keagungan adat Saibatin, satu diantaranya adalah Aban Gemisikh, sebuah keagungan adat milik Saibatin Paksi Pak Sekala Brak dalam sebuah prosesi adat Lapahan Sai Batin.

“Dikisahkan dalam sejarah bahwa Paksi Pak Sekala Brak mengangkat Saudara Perempuan yaitu Putri Bulan (Buay Nerima) setelah penaklukan Kerajaan Sekala Brak Kuno, pengangkatan Saudara tersebut ditandai dengan pemasangan Siger oleh Paksi Pak kepada Putri Bulan yang berarti adalah merupakan Saudara Perempuan dari Paksi Pak Sekala Brak dan selanjutnya dikenal dengan ‘Cumbung Pak, Kelima Sia atau Paksi Pak Sekala Brak, Kelima Buay Nerima’, yang dalam garapan ini disimbolkan dengan menghadirkan 4 Tungkus Paksi Pak Sekala Brak dan Siger Saibatin,” pungkasnya.(wan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *