Putus Mata Rantai Covid-19, Bupati Lambar Gelar Halal Bihalal Secara Virtual

LAMPUNG BARAT (PBO) – Guna menghindari dan memutus mata rantai penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus menggelar halal bihalal hari raya Idul Firti 1442 Hijriah secara virtual, Senin (17/5/2021).

Halal bihalal yang dipimpin langsung oleh orang nomor satu di Lambar itu diikuti oleh Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin, Sekretaris Daerah Akmal Abd Nasir, S, para Assisten, staf ahli Bupti, Kepala Perangkat Daerah, Ketua TP-PKK Partinia Parosil Mabsus, Ketua GOW Gurti Komarawati Mad Hasnurin, Camat, Kepala Puskesmas, Peratin dan Kepala Sekolah, Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Dasar (SD) yang tersebar di 15 Kecamatan, 131 Pekon dan 5 Kelurahan yang ada di Lambar.

Dalam sambutannya mantan anggota Dewan Perakilan Rakyat (DPRD) Tiga Periode itu mengatakan, setiap pemimpina selalu ingin memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakatnya, namun tentu dalam prosesnya sudah barang tentu ada kealfaan, kekurangan dan juga ada kesalahan. Untuk itu dalam kesempatan ini izinkan saya sekaligus mewakil Wakil Bupati mengucapkan Minalaidin Waalfaidzin mohon maaf lahir dan batin.

Pada acara halal bihalal yang digelar secara virtual tersebut Pak Cik (sapaan akrab bagi Bupati Lampung Barat itu) mengajak seluruh peserta agar memanfaatkan momentum hari raya idul fitri sebagai sarana untuk saling maaf memaafkan. “Mari kita saling memaafkan, melupakan kesalahan dan kealfaan kita masing-masing, kita mulai lembaran baru dan mari bersama kita mulai bekerja lebih maksimal lagi untuk mewujutkan lampung barat hebat dan sejahtera,” ajak nya.

Dalam kesempatan tersebut Parosil juga menyampaikan apresiasi terhadap seluruh jajaran dan instansi terkait yang telah bersama-sama berjibaku dalam melakukan pengamanan arus mudik pada hari raya idul fitri tahun 2021 sekaligus penanganan wabah covid-19 di Lampung Barat.

“Saya mengapresiasi yang setinggi-tingginya terhadap seluruh tim yang telah terlibat dalam penanganan dan pengamanan pada hari raya tahun ini, utamanya kepada rekan-rekan TNI Polri, petugas kesehatan, BPBD, PMI, seluruh gabungan organisasi kemasyrakatan yang telah membuat satu posko sesuai arahan Pemerintah Pusat untuk melakukan pemeriksaan terhadap masyarakat yang melakukan mudik atau melakukan perjalanan di wilayah Kabupaten Lampung Barat,” tutur Parosil

Berdasarkan informasi yang didapat, Parosil mengutarakan dengan diberlakukannya larangan mudik dari pemerintah pusat sejak tanggal 6-17 Mei, kasus terkonfirmasi covid-19 di Lampung Barat terjadi penurunan.”Alhamdulillah di atas tanggal 6 hingga tanggal 17 hari ini, kasus covid-19 yang ada di Lampung Barat terjadi penurunan,” terangnya.

Kendati demikian Parosil meminta ketua satgas covid yang ada di tingkat kecamatan dan juga ketua satgas covid yang ada di tingkat pekon, agar dapat berkoordinasi dengan seluruh jajaran kesehatan dan juga aparat penegak hukum di wilayah masing-masing untuk saling bahu-membahu, kerja keras dalam mengantisipasi lonjakan terjadinya terkonfirmasi positif covid-19. “kendati secara keseluruhan ada penurunan kasus namun di beberapa pekon memang ada peningkatan yang harus menjadi perhatian terkait dengan penyebaran covid-19, yaitu Pekon Sidodadi yang ada di Kecamatan Pagar Dewa, Pekon Suka Pura yang ada di Kecamatan Sumber Jaya kemudian kelurahan way mengaku yang ada di Kecamatan Balik Bukit,” jelas Parosil.(Ismail MB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *