Pemalang, (Pena Berlian Online)1-5-2023. Kolam Renang Serunai Desa Susukan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang yang dikelola BUMDes Susukan ramai dikunjungi wisatawan dalam sepekan.
Sampai Hari Senin (1/5/2023) pengunjung yang meyoritas anak-anak yang ingin berenang dan dikawal orangtuanya, masih memadati Kolam Renang Serunai. Meskipun baru setahun pembangunan kolam renang ini, telah memiliki dua kolam, satu untuk berenang satunya lagi untuk terapi ikan bagi pengunjung.
“Maksud terapi ikan, ikan-kan yang menggigit badan yang sedang berendam, gigitanya enak hanya terasa seperti dicubit saja,” jelas Witoyo selaku Pengawas Kepala Unit Kolam Renang Serunai.
Harga karcis masuk ke Kolam Renang Serunai pada hari-hari biasa hanya tujuh ribu rupiah, sedangkan dalam seminggu sampai Hari Senin ini (1/5/2023) harga karcis masuk sepuluh ribu rupiah saja, lanjut Witoyo.
Budiarno selaku Pengawas Kolam Renang Serunai menyampaikan bahwa kolam renang yang baru setahun ini, pada hari-hari biasa mengeluarkan karcis hanya seratus lembar tetapi dalam seminggu, setelah Idhul Fitri sampai hari ini (1/5/2023) sudah bisa mengeluarkan karcis masuk sampai 400 lembar.
Menurut satu diantara ratusan pengunjung, Topan asal dari Kelurahan Purwoharjo Kecamatan Comal menyampaikan bahwa Kolam Renang Serunia Desa Susukan, perlu diperluas tempat istirahat bagi orangtua yang sedang mengantarkan anak-anaknya berenang.
“Kami, dari Pemdes dan BUMDes Susukan ke depanya akan memenuhi permintaan para pengunjung dengan cara meningkatkan sarana dan prasaran di Kolam Renang Serunai,” ungkap Kepala Desa Susukan Irfanudin.
Desa Susukan sedang dalam proses jadi Desa Wisata, sesuai visi dan misi Bapak Bupati Pemalang sedangkan dari Disparpora Pemalang sering melakukan monitoring agar pelayanan dan fasilitas Kolam Renang Serunai makin baik,” demikian disampaikan Irfanudin menutup wawancara.
(Kustajianto, Suhari)
Pemalang, Pena Berlian, 1-5-2023. Kolam Renang Serunai Desa Susukan Kecamatan Comal Kabupaten Pemalang yang dikelola BUMDes Susukan ramai dikunjungi wisatawan dalam sepekan.
Sampai Hari Senin (1/5/2023) pengunjung yang meyoritas anak-anak yang ingin berenang dan dikawal orangtuanya, masih memadati Kolam Renang Serunai. Meskipun baru setahun pembangunan kolam renang ini, telah memiliki dua kolam, satu untuk berenang satunya lagi untuk terapi ikan bagi pengunjung.
“Maksud terapi ikan, ikan-kan yang menggigit badan yang sedang berendam, gigitanya enak hanya terasa seperti dicubit saja,” jelas Witoyo selaku Pengawas Kepala Unit Kolam Renang Serunai.
Harga karcis masuk ke Kolam Renang Serunai pada hari-hari biasa hanya tujuh ribu rupiah, sedangkan dalam seminggu sampai Hari Senin ini (1/5/2023) harga karcis masuk sepuluh ribu rupiah saja, lanjut Witoyo.
Budiarno selaku Pengawas Kolam Renang Serunai menyampaikan bahwa kolam renang yang baru setahun ini, pada hari-hari biasa mengeluarkan karcis hanya seratus lembar tetapi dalam seminggu, setelah Idhul Fitri sampai hari ini (1/5/2023) sudah bisa mengeluarkan karcis masuk sampai 400 lembar.
Menurut satu diantara ratusan pengunjung, Topan asal dari Kelurahan Purwoharjo Kecamatan Comal menyampaikan bahwa Kolam Renang Serunia Desa Susukan, perlu diperluas tempat istirahat bagi orangtua yang sedang mengantarkan anak-anaknya berenang.
“Kami, dari Pemdes dan BUMDes Susukan ke depanya akan memenuhi permintaan para pengunjung dengan cara meningkatkan sarana dan prasaran di Kolam Renang Serunai,” ungkap Kepala Desa Susukan Irfanudin.
Desa Susukan sedang dalam proses jadi Desa Wisata, sesuai visi dan misi Bapak Bupati Pemalang sedangkan dari Disparpora Pemalang sering melakukan monitoring agar pelayanan dan fasilitas Kolam Renang Serunai makin baik,” demikian disampaikan Irfanudin menutup wawancara.
(Kustajianto, Suhari)