Arus Mudik Bakahuni Penuh Sesak di Padati Para Pemudik

Bandar Lampung(PBO)-– Sesuai prediksi, puncak arus mudik terjadi tadi malam. Jumlah pemudik yang datang dari Pelabuhan Merak mengalami peningkatan signifikan.

Dari data 12 jam yang dirilis PT ASDP Merak, hingga pukul 20.00 WIB tadi malam saja total 68.308 pemudik yang menyeberang. Rinciannya 57.113 penumpang di atas kendaraan dan 10.925 pejalan kaki. Sedangkan jumlah kendaraan mencapai 13.136 unit. Menurut trennya, puncak arus mudik terjadi tadi malam. Kondisi itu menyusul cuti bersama PNS yang dimulai hari ini.

Jumlah pemudik diperkirakan melampaui H-4 dengan total mencapai 121.669 penumpang menggunakan 130 trip kapal ro-ro. Manajer Operasional Pelabuhan Merak Rudi Mahmudi mengatakan, pada H-3 atau sejak Rabu malam hingga Kamis (22/6) pukul 08.00, penumpang terbanyak adalah yang berada di dalam kendaraan, yakni 100.352 orang. Disusul pejalan kaki 21.317 orang. Meski mencapai ratusan ribu orang, jumlah pemudik mengalami penurunan dibanding tahun 2016 yang menembus angka 167.117 penumpang.

, ribuan pemudik menggunakan sepeda motor berbondong-bondong turun dari kapal Mutiara Persada di dermaga VI, Kamis (22/6) dini hari. ’’Untuk pengguna sepeda motor ada 12.138 unit yang kami seberangkan ke Bakauheni,” ujarnya.

Sedangkan untuk kendaraan roda empat ada 13.146 mobil pribadi. Sementara untuk truk mengalami penurunan tajam, yaitu hanya 594 unit. ’’Jadi total ada 26.235 kendaraan pemudik yang menyeberang,” tuturnya.

Guna mengantisipasi penumpukan penumpang, pihak Otoritas Pelabuhan Penyeberangan (OPP) Merak melakukan pemisahan dermaga antara penumpang pejalan kaki dan pesepeda motor. Hal itu diutarakan oleh Kepala OPP Harno Trimadi. Menurutnya, para pemudik yang menggunakan sepeda motor akan dipusatkan ke Dermaga VI Pelabuhan Merak. ’’Jadi kita konsentrasikan para pemudik motor untuk ke dermaga VI mulai H-3 hingga H-1,” kata Harno.

Padatnya pemudik yang memasuki Pelabuhan Bakauheni membuat kapal ro-ro penuh sesak. Akibatnya, tiga penumpang tumbang dan harus digotong ke Posko Terpadu Kesehatan Kelas II Panjang.

Kali pertama satu orang penumpang perempuan yang hamil muda baru turun dari kapal di Pelabuhan Bakauheni harus dilarikan dan diangkut ke Pos Pelayanan Kesehatan Mudik Lebaran 2017 Bakauheni karena kelelahan saat turun dari kapal SMS Kertanegara di Dermaga II Bakauheni sekitar pukul 09.25 WIB. Sejumlah penumpang yang baru turun berteriak meminta tolong kepada dua petugas medis.

Menurut dr. Rahmi yang bertugas di Pos Pelayanan Kesehatan Mudik Lebaran 2017 Bakauheni, penumpang itu bernama Reza Nugrahani (23). Dia menjelaskan, Reza Nugrahani pingsan lantaran kelelahan kehamilannya yang pertama. “Sudah kita cek dan kelelahan apalagi kondisinya yang hamil 3 bulan, ini kehamilan yang pertamanya, jadi wajar kalau kelelahan,” katanya.

Reza kemudian dirujuk ke Puskesmas Bakauheni untuk mendapatkan perawatan lebih intensif. Selang beberapa jam kemudian, petugas PMI Lampung kembali disibukkan dengan penumpang yang juga pingsan dari dermaga III pelabuhan ASDP Bakauheni Lampung. Ita (25) warga Wayjepara pemudik dari Jakarta pingsan saat menaiki kapal Portlink III dengan menumpang mobil travel.

Hadi, humas PMI Lampung menuturkan, Ita pingsan lantaran mengalami dehidrasi dan kelelahan akibat perjalanan jauh. “Dari penuturannya karena tidak makan dan hanya minum kopi, jadi disarankan agar perut tidak kosong untuk menghindari dehidrasi,” imbaunya.(rls)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *