Bandar Lampung(PBO)- Memasuki H+4 Lebaran kemarin, arus balik pemudik di Terminal Rajabasa, Bandarlampung, masih terlihat normal. , kendati terjadi kenaikan jumlah penumpang, tidak terlalu signifikan.
Bus jurusan Terminal Rajabasa-Bakauheni terpantau masih ada yang mengetem atau menunggu penumpang. Sebab, bus tersebut belum terisi penuh penumpang untuk berangkat menuju Bakauheni.
Bahkan, ada beberapa bus masih mengantre di belakangnya guna menunggu giliran agar dinaiki penumpang yang akan berangkat menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.
Kepala Koordinator Terminal Rajabasa Mustikawati menyebutkan, pada H+4 lebaran, terjadi kenaikan jumlah penumpang yang akan berangkat menuju pelabuhan Bakauheni dibandingkan sehari sebelumnya.
’’Ada kenaikan hari ini (kemarin, Red), tetapi tidak terlalu signifikan. Yakni hanya naik sekitar 389 penumpang,” ungkapnya.
Berdasarkan data yang diperoleh Radar Lampung, pada H+4 lebaran penumpang yang berangkat sebanyak 7.715 orang. Sedangkan, pada H+3 jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 7.326 orang.
“Naiknya tidak terlalu banyak cuma 389 orang saja. Berbeda dengan H+2 ke H+3, kenaikannya bisa mencapai 2.000 orang lebih,” timpal Mustikawati.
Berkaca pada tahun lalu, puncak arus balik terjadi pada H+4 yang berjumlah 18.944 orang. Namun, berbeda dengan tahun ini, tingkat perekonomian masyarakat sudah semakin meningkat. Sehingga banyak masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi dibandingkan menaiki bus.
“Jangan disamakan dengan tahun 2016 lalu dong. Kalau tahun lalu kan ada beberapa faktor sehingga terjadi puncak arus balik pada H+4 lebaran. Salah satunya waktu masuk kerja ataupun masuk anak sekolah,” ujarnya.
Mustikawati memprediksi, puncak arus balik di terminal Rajabasa Bandarlampung akan terjadi hari ini (Sabtu,Red). Sebab, pada Senin (3/7), telah dimulai aktifitas seperti biasa. Sehingga pemudik akan melaksanakan arus balik yang menggunakan bus diprediksi hari ini.
“Kalau hari Minggu berangkatnya kan terlalu mepet. Biasanya hari Sabtu mereka berangkat, supaya ada jeda waktu istirahat sehari sebelum melakukan aktifitas sehari-hari,” tandasnya.
Sementara itu, memasuki H+4 lebaran kemarin, kepadatan penumpang di stasiun kereta api (KA) Tanjungkarang masih normal. Penumpang yang datang maupun berangkat menuju Palembang, Sumatera Selatan masih ramai. Tiket pun terjual habis baik KA Limex Sriwijaya maupun KA Eksperes Sriwijaya tujuan Palembang.
Berdasrakan data keberangkatan dan kedatangan penumpang KA yang dari Posko operasi dan keamanan Lebaran stasiun Tanjungkarang, KA Limex Sriwijaya berangkat pada Kamis (29/6) pukul 21.00 WIB, mengangkut 512 penumpang.
Selanjutnya KA Ekspres Rajabasa berangkat pada Jumat (30/6) pukul 08.30 WIB mengangkut penumpang yang naik dari stasiun Tanjungkarang sebanyak 622 penumpang. KA Seminung Kotabumi-Tanjungkarang, Yaitu S 9 mengangkut total 244 penumpang dan S11 mengangkut total 418 penumpang. Sedangkan KA Seminung Tanjungkarang-Kotabumi, Yaitu S 10 mengangkut Total 243 penumpang dan S 12 mengangkut total 432 Penumpang.
Sedangkan untuk kedatangan dari Palembang ke Tanjungkarang, yaitu KA Limex Sriwijaya yang datang pada Jumat (31/6) pagi menurunkan 444 penumpang. Dan KA Ekspres Rajabasa yang tiba pada Jumat (30/6) malam menurunkan 608 penumpang di Stasiun Tanjungkarang.
Untuk kedatangan, KA Limex Sriwijaya dan KA Ekspres Rajabasa menurunkan penumpang pada Kamis (29/6) sebanyak 743 penumpang. Sedangkan penumpang pada Jumat (30/6) yang tiba di stasiun Tanjungkarang sebanyak 1.052 orang. Untuk keberangkatan juga mengalami kenaikan. Dimana pada Kamis (29/6) memberangkatkan penumpang menuju Palembang sebanyak 937 orang. Dan pada Jumat (30/6) memberangkatkan sekitar 984 penumpang. “Hingga hari ini (kemarin,Red),(Rls?rdr)

