Kediri, Jawa Timur (Pena Berlians Online) – Sesuai kesepakatan yang tetap dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri Nomor 375 tahun 2022, Maulid Nabi Muhammad SAW 12 Rabiul Awal 1444 Hijriyah bertepatan dengan hari Sabtu 8 Oktober 2022, Yayasan Al Amanah Ied Mubarok melakukan kegiatan bhakti sosial kepada fakir miskin di sekitar wilayah Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri. Sabtu (8/10/2022)
Hingga saat ini, di Indonesia peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi salah satu tradisi yang sangat diagungkan oleh umat Islam. Hal ini dikarenakan moment Maulid Nabi banyak dijadikan sebagai sarana untuk berdakwah dan menguatkan keimanan terhadap Rasulullah SAW.
Yayasan Al Amanah Ied Mubarok bergerak di bidang sosial keagamaan. Yayasan yang berdomisili di Desa Pelem Kecamatan Pare Kabupaten Kediri ini mempunyai program kerja yaitu Santunan Yatim dan Dhuafa, Lembaga Pendidikan Al Qur’an, Madrasah Diniyah, dan Majelis Ta’lim.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momentum yang sangat baik untuk meningkatkan kecintaan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW dan meneladani akhlak beliau, diantaranya adalah kepedulian terhadap sesama umat manusia, terutama fakir miskin, kata Ustadzah Qurotul Aini, pengasuh Yayasan Al Amanah Ied Mubarok. Tidak ada dalil yang mengharamkan seseorang merayakan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, tapi ada dalil yang mengizinkan merayakan Maulid Nabi.
Hal ini mengisyaratkan keberagaman sebagai manifestasi hadist : ukhtilafu ummati rahmah – keberagaman di antara umatku adalah rahmat dan harus saling menghormati dan diapresiasikan, tambahnya. (Djoko)