Metro, (Pena Berlian Online) – Wakil Walikota Metro Qomaru Zaman menghadiri kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Pimpinan PTKIN se-Indonesia yang berlangsung di Kampus I IAIN Metro, Selasa, ( 7/6/2022).
Qomaru Zaman, menyambut baik kedatangan puluhan Rektor dan Ketua PTKIN yang berasal dari berbagai provinsi se-Indonesia, diantaranya dari Ternate, Gorontalo, Batu Saga, Bengkulu, Aceh dan Pimpinan PTKIN se-Sumatera.
Kegiatan ini merupakan Group Discussion (FGD) dan Shalawat Kebangsaan Peneguhan Moderasi Beragama dalam Sinergi Melawan Radikalisme dan Terorisme untuk Menjaga NKRI di Provinsi Lampung.
Dalam sambutanya, Rektor IAIN Metro Siti Nurjanah, mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan yang besar diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia. Untuk bersama-sama memikirkan bangsa negara terkait kondisi dan situasi yang dihadapi, melalui pencegahan Radikalisme dan Terorisme untuk menjaga NKRI.
“Kita diminta untuk memberikan rekomendasi kepada Pemerintah sebuah regulasi yang bisa membawa masyarakat aman, nyaman dan tentram. Regulasi untuk larangan terhadap ideologi yang bertentangan oleh Pancasila,” terangnya.
Lanjutnya, ada 4 (empat) indikator beragama dalam menjag NKRI antara lain, indikator komitmen kebangsaan, indikator toleransi, indikator anti kekerasan, indikator mencintai tradisi. Dari 4 indikator tersebut penting dilakukan dalam rangka mencintai negeri ini.
Terakhir, mengenai Radikalisme dan Terorisme, tidak bisa bergantung pada TNI dan Polri.Maka dari itu perlu untuk dalam merawat kesatuan dan persatuan dengan merapatkan seluruh jajaran, lapisan masyarakat termasuk akademisi menjadi bagian untuk menyelamatkan Indonesia.
“Mari bersama-sama kita bersinergi meningkatkan sinergritas dan kepedulian serta toleransi terhadap sesama, dalam pentingnya penguatan moderasi beragama agar tercipta kerukunan dan mencegah tindakan radikalisme,” katanya. (Antoni G)