TULANGBAWANG (PBO) – Kabupaten Tulangbawang berhasil menekan penurunan angkat stunting mulai dari tahun 2020 sebanyak 11,17 %. Hal tersebut berdasarkan laporan 18 kepala puskesmas di Kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur itu.
Laporan hasil pencapaian itu disampaikan langsung Bupati DR (Cand) Hj. Winarti, SE., MH dalam Rapat Evaluasi bersama Kepala Puskesmas se-Kabupaten Tulangbawang, di helat di Pendopo Rumah Dinas jabatan Bupati setempat, Kamis (18/03/2021).
Dia menuturkan, bahwa program sayang ibu merupakan salah satu faktor turunnya angka stunting, dengan adanya Jaminan persalinan (Jampersal) dan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tentunya sangat membantu masyarakat dalam pembiayaan Antenatal Care yaitu pemeriksaan kehamilan yang akan diberikan 9 kali proses pemeriksaan kehamilan sampai dengan melahirkan.
“Program BMW Pemerintah sudah memberikan Fasilitas Pelayanan Kesehatan, untuk Ibu yang ingin melahirkan dengan diharuskan melakukan persalinan dirumah sakit dan alat transportasiansportasi menuju rumah sakit, dan juga program BMW juga sudah memberikan mobil Ambulance sebanyak 99 unit melalui 20 APBKam dan 79 APBD,” kata Winarti.
Winarti juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Tenaga Kesehatan se-Kabupaten Tulangbawang yang telah ikut bersama bersinergi dalam menjalankan 25 program unggulan pemerintah.
“Apresiasi untuk semua Tenaga Kesehatan. Terlebih dalam penanganan wabah Covid-19. Sekaligus dalam pelaksanaan vaksinasi yang terus berjalan secara bertahap untuk masyarakat Tulangbawang,” ujar dia.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan, 18 Kepala Puskesmas, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Kominfo kabupaten Tulangbawang.
Untuk diketahui, sebelum menghadiri kegiatan tersebut para undangan telah melakukan rapid test serta memperketat protokol kesehatan.(Mcr)