Imbas Pilkada Empat Guru di Mesuji Diduga Jadi Korban

Mesuji (Pena Berlian Online) Sekolah menengah pertama (SMPN ) satap 1 way serdang didesa rejo mulyo kecamatan way serdang kabupaten Mesuji.

Dampak imbas pilkada tahun lalu empat (4 )guru honor harus mengalami nasib apes, dan mengakhiri kegiatan ngajar mengajar disekolah tersebut. Diduga Akibat ulah mulut mulut yang tidak bertanggung jawab dari empat guru tersebut, satu (1) guru, yang bertahan meskipun SK nya dicabut.

Imam wahyu Diyanto S. Pd Selaku Kepala Sekolah SMP N Satap 1 Way Serdang saat dikonfirmasi (media Pena berlian online) 11 februari 2019, diruang kerjanya Membenarkan saat ini kita membutuhkan tambahan Guru biar efektif dalam kegiatan ngajar mengajar.

“Imbuh Imam kita kekurang dua (2)mappel, seharusnya satu (1) guru satu (1)mappel yang kita butuh kan guru
Pelajaran Mulog, guru seni budaya,guru BKN, guru prakarya.”pungkasnya

Bukan hanya guru “mas” ungkapnya kepada( media Pena Berlian Online) tetapi Kami juga Kekurangan dua (2) lokal ruangan Sekolahan dan saat ini terpaksa kami pakai ruang perpustakaan dan ruangan kantor SD Sebelah yang dihibahkan Ke SMP.

“Harapan kami Kepada Pemerintah kabuapaten Mesuji khususnya Dinas Pendidikkan Kabupaten Mesuji agar segera bisa mempormasikan Kebutuhan Kebutuhan Sekolahan baik tingkat SMP mau pun tingkat SD, agar kegiatan ngajar mengajarnya segera terpenuhi, jangan satu (1) guru dua (2) mappel akan tetapi kami minta diupayakan satu (1) guru satu mappel biar optimal dan biar nggk terjadi simpang siur dalam kegiatan ngajar mengajar.

Agar tercapainya Pelayanan anak didik Sesuai dengan Aturan, amanat dan Undang-undang.(Hamid) .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *