BANDAR LAMPUNG, (PENA BERLIAN ONLINE) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandarlampung secara intensif menggelar sosialisasi pemilu 2019. Kali ini KPU kota Bandarlampung menyasar pemilih pemula dari kaum disabilitas dengan mengunjungi Sekolah Luar Biasa (SLB) PKK Provinsi Lampung.
Siswa penyandang disabilitas di SLB yang berlokasi di Sukarame ini, mendapat perhatian dari ketua divisi SDM partisipasi masyarakat dan kampanye KPU Kota Bandarlampung, Fadilasari. Sosialisasi pemilu 2019 bagi pemilih pemula penyandang disabilitas di SLB merupakan yang kali pertama dilakukan. Selama ini sosialisasi pemilu 2019 bagi pemilih pemula hanya dilaksanakan di sekolah-sekolah umum.
Sosialisasi pemilu 2019 bagi siswa penyandang disabilitas dilakukan dengan menggelar simulasi pemungutan suara yang dimulai dari tahapan pencoblosan hingga penghitungan suara. Bahkan siswa penyandang disabilitas ini juga berperan layaknya petugas KPPS di tempat pemungutan suara.
Kepala sekolah SLB PKK Sukarame, Endin, mendukung upaya KPU dalam melindungi hak suara anak didiknya di pemilu 2019 mendatang. Sebagai bentuk dukungan nyata, pihak sekolah akan melakukan sosialisasi kembali dengan melibatkan orang tua siswa. Endin juga menyarankan kepada orang tua siswa penyandang disabilitas agar turut melindungi hak suara anaknya dengan bukti kepemilikan KTP elektronik.
Minimnya sosialisasi pemilu 2019 bagi siswa pemilih pemula kaum disabilitas, berdampak pada kurangnya pengetahuan siswa akan sosok peserta pada pemilu serentak seperti calon presiden dan calon wakil presiden. (*/fjs)