Jakarta – Usai pertemuan tertutup pagi ini, Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Panjaitan yang menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Menteri ESDM selama 2 bulan terakhir, menyerahkan jabatan Menteri ESDM Ignasius Jonan.
Dalam acara serah terima jabatan (sertijab) pagi ini, Luhut berpesan kepada Ignasius Jonan dan Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, agar bekerja profesional dan tidak berpolitik praktis.
“Kami resmi serah terima dengan Pak Jonan. Saya bahagia setelah 2 bulan menjabat Plt Menteri. Saya sudah laporkan semua ke Menteri ESDM apa yang sudah kami kerjakan. Saya pesan di ESDM jangan berpolitik praktis, itu pesan saya. Camkan nasihat saya yang lebih senior dengan pengalaman saya sebagai TNI, pedagang, menteri. Kita tidak tahu apa yang akan terjadi ke depan, jalankan pekerjaan dengan sebaik-baiknya,” kata Luhut dalam sambutannya saat sertijab di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (17/10/2016).
Luhut yakin duet Jonan dan Arcandra akan menjadi ‘dwitunggal’ yang bagus sekali di sektor ESDM.
“Dwitunggal yang satu ahli finance, yang satu teknis, akan jadi kombinasi baik sekali. Nanti di bawah Kemenko Kemaritiman, saya akan berkolaborasi dengan Pak Jonan dan Pak Arcandra,” ucapnya.
Menurut Luhut, Kementerian ESDM sudah punya sumber daya manusia (SDM) dan rancangan kebijakan yang bagus. Tinggal dieksekusi saja oleh Jonan dan Arcandra. Diharapkan keduanya bisa menjadi eksekutor yang jitu.
“ESDM ini punya strategi, punya arah yang jelas. Persoalannya, apa kita bisa jalan dengan cepat atau tidak. Saya lihat apa yang dilakukan ESDM bagus, tinggal kita eksekusi,” pungkasnya. (hns/hns)