PEMALANG, Pena Berlian Online,Ada kepala kerbau,kembang tujuh rupa, gunungan nasi( tumpeng),dadah pasar, dan berbagai rupa sesajen ditata,didisplay secara apik diprahu-prahunan, diletakkan didepan wayang golek.
Asap dupa pun mengepul-kepul pertanda ritual larung sedekah laut tengah dimulai, di TPI Unit Mojo, Desa Mojo,Kecamatan Ulujami,Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, sekitar pukul 10.45 Wib, pada Minggu 7 Agustus 2022. Sesepuh Desa Mojo pun lantunkan doa,doa yang diikuti oleh seluruh hadirin yang hadir untuk bareng-bareng panjatkan doa, memohon agar selalu diberi keselamatan, kelancaran usaha dan mendapat selalu anugrah dari Allah S.W.T.
Yang hadir dalam acara tersebut Syah bandar, pengurus TPI Unit Mojo, Pemdes Mojo diwakili Kadusnya, Kapolsek Ulujami beserta anggotanya, Danramil Ulujami bareng anggotanya/ Forkompincam Ulujami, juga beberapa anggota dari Kapolres Pemalang, Satpol PP, Dinas Kelautan,dinas-dinas terkait lainnya dan masyarakat sekitarnya.
Seusai doa,doa dilantunkan,dipanjatkan, sesaji yang sudah didisplai diatas prahu-prahunan pun dengan diiringi pasukan drum band segera diarak menuju bibir sungai, yang selanjutnya dinaikan keperahu untuk dilarung ketengah lautan, sementara wayang golekpun segera digelar,mainkan.
Pagelaran wayang golek yang digelar diacara sedekah laut( baritan) diaula TPI Mojo tersebut dengan lakon” Joko Moro” dibawakan oleh Kidalang Parno, dalang dari desa Limbangan dusun Ujungkumpul.
Dalam pelarungan sesaji dikawal tim polisi air, beberapa anggota TNI A L, juga seperti apa yang dihimbau oleh AKP Teguh Santoso, SH selaku Kapolsek Ulujami dalam sambutannya menyampaikan,
” dalam pelarungan sesaji harus benar- benar diperhatikan keselamatan, artinya ketika perahu yang membawa sesaji untuk dilarung sesuai kapasitas penumpangnya.
Demikian juga perahu,perahu pengiring juga harus memperhatikan kapasitas penumpangnya juga, pokoknya jangan evoria.
Dan apabila cuaca tidak memungkinkan pelarungan tidaklah harus ketengah lautan, disini yang penting esensi kesakralan ritual sesaji baritan kita gapai,” jelasnya.
Sementara dari dinas kelautan Kabupaten Pemalang Munthohir,SPI menyampaikan, kita tentunya harus ucap syukur kepada Allah S.W.T, yang mana atas karunianya kita bisa melakukan acara ini dengan baik, acara yang dilakukan setiap satu tahun sekali, inilah perwujudan syukur kita.
Senada dengan bapak Kapolsek Ulujami dalam pelarungan harus selalu memperhatikan segala hal demi keselamatan. Para nelayan silahkan istirahat sejenak, jangan melaut dulu selama tiga hari, selama acara sedekah laut( baritan) berlangsung,” terangnya.
Acara sedekah laut( baritan) di TPI Mojo berlangsung selama tiga hari, berbagai acara pentas senipun digelar, seusai pagelan wayang golek dihari Minggu esoknya, hari senin pentas orkes/ musik dangdut dari Palapa Kota Surabaya,” pungkasnya. ( Suhari Putra Senja).

