LAMPUNG TIMUR (PBO)– Festival Sepeda BMX yang menjadi rangkaian kalender wisata Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), sukses digelar di kompleks Islamic Center, Sukadana, Minggu, 19//3/2017.
Berkat acara tersebut, Islamic Center yang biasanya sepi dipadati oleh pengunjung serta peserta lomba. Termasuk masyarakat yang mengais rezeki dengan membuka aneka dagangan. Dari makanan, jajanan pasar, kerajinan tangan yang digawangi Gerakan Malu Menganggur (GMM), serta aneka produk seperti stan sepeda motor dan ponsel.
Saat membuka cara, Bupati Lamtim Chusnunia Chalim ikut mengayuh sepeda bersama jajaran Forkopimda dan undangan lainnya. Mereka menempuh rute dari kantor bupati ke kompleks Islamic Center yang berjarak sekira 4 kilometer.
Dalam sambutannya, Nunik, sapaan akrab Chusnunia menjelaskan. Festival Sepeda BMX ini memang belum sepenuhnya sempurna. Meski demikian ini adalah manifestasi semangat anak-anak muda Lamtim dan apresiasi pemerintah untuk mendorong generasi muda Lamtim dan semua penggemar sepeda punya wadah.
“Memiliki tempat unjuk kebolehan sekaligus mengasah potensi, berlatih agar kemudian bisa menjadi atlet-atlet yang bisa mengharumkan nama daerah,” katanya seperti rilis berita yang diterima .
Bupati mengucapkan terima kasih pada Kementerian Pemuda dan Olahraga RI yang sudah membantu terlaksananya acara sekaligus memberikan sejumlah piala. “Terima kasih juga untuk panitia, dan terutama masyarakat Lamtim yang sudah berkenan bahu membahu menyukseskan Festival Sepeda BMX yang menjadi rangkaian dari 22 Festival di Lamtim,” terusnya.
Setelah sejumlah peserta melakukan pemanasan. Nunik dan sejumlah pejabat melakukan adu balap sepeda dengan para jurnalis yang biasa meliput di kantor Pemerintah Kabupaten Lamtim. Penonton yang mengelilingi lintasan, bersorak-sorai ketika bupati berhasil menyelesaikan dua kali putaran yang disepakati.
Festival BMX meliputi berbagai jenjang usia yakni 8-10 tahun, 11-13 tahun, 14-16 tahun, Men Junior 17-19 tahun, Women Open, dan Men Open.(*)