Lampung Timur(PBO)-WakilBupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, sangat prihatin adanya pemberitaan yang viral di media mengenai adanya dugaan pungutan liar (pungli) yang dilakukan oknum pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat. demi tegaknya supremasi hukum, ia atas nama Pemkab Lampung Timur mendukung penuh langkah-langkah yang diambil Polda Lampung untuk mengungkap kasus tersebut.“dengan tidak membuang azaz praduga tidak bersalah, hukum harus tetap ditegakkan,” ujar Hi.Zaiful bokhari saat ditemui awak media di ruang kerjanya, mewakili Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim, Rabu (14/06/2017).
Ia meminta pihak kepolisian untuk bekerja secara transparan.dalam mengunkap kasus ini. “Demi nama baik Kabupaten Lampung Timur, saya minta Polda Lampung tidak menutup-nutupi kasus ini. Buka saja secara gamblang, siapa yang bermain. Kita juga tidak akan memberi dukungan atau bantuan hukum bagi oknum yang nantinya dinyatakan bersalah,” tegasnya.ia mengatakan langkah ke depannya, dirinya selaku wakil bupati akan melihat terlebih dahulu perkembangan kasus ini, sembari berdiskusi dengan bupati. karena bupati yang mempunyai wewenang untuk mencopot atau memberhentikan pegawai di jajaran Pemkab Lampung Timur.
Yang jelas, siapa pun nanti yang bersalah, harus berani mundur demi mempertanggungjawabkan perbuatannya.“Jangan sampai hanya gara-gara segelintir oknum, semua masyarakat Lampung Timur terkena imbasnya. Yang jelas kalau benar ada pungli dan semacamnya di Dinas Kesehatan, polisi harus bisa mengungkapnya secara tuntas, termasuk menelusuri kemana dana itu bermuara. Jangan sampai pihak lain jadi terbawa-bawa dan menjadi fitnah,” papar orang nomor 2 dijajaran pemkab lamtim.ia pun mengingatkan kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkab Lampung Timur untuk lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan, jangan sampai bersinggungan dengan hukum.
Sebab, jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya.pada hari ini sekitar pukul 16.30 beberapa anggota kepolisian datang kekantor tersebut dan melakukan penggeledahan dikantor tersebut.Sementara kepala dinas kesehatan Lampung timur dr.evidarwati.Mars saat disambangi awak media di kediamannya didesa Matarambaru atau tepat nya di Klinik Vita Medika “dr.tidak ada adanya pagi “kata salah seorang karyawan klinik tersebut ,Lalu awak media menanyakan kepada karyawan tersebut ,”dr .evi ada mbak tanya awak media ini , lalu karyawan itu pun menjawab dr evi tidak ada “
jawabnya . Satu hal yang membuat kita bertanya tanya mungkinkah seorang pejabat wanita yang bertubuh agak gemuk akan begitu mudah meloloskan diri?(tim)

