Lampung Selatan, (Pena Berlian Online) – Nasib nahas menimpa dua orang anak Desa Sukamaju, Kecamatan Sidomulyao, Kabupaten Lampung Selatan yang terseret banjir dan meninggal dunia akibat hujan deras yang melanda wilayah Provinsi Lampung selama delapan jam lebih. Kamis, (27/10/2022)
Kejadian bermula saat kedua kakak beradik ini hendak mengabadikan banjir akibat hujan deras mulai pukul 22.00 – 06.00 pagi di belakang kediamannya dengan menggunakan ponsel miliknya, namun naas sang adik yang bernama Romlah (10) terpeleset dan disusul sang kakak yakni Halimah (14) yang berniat ingin menyelamatkan adiknya namun juga ikut tenggelam.
Berdasarkan keterangan dari salah seorang warga sekitar yang berada dilokasi tersbut, zainal (43) mengatakan, dua kakak beradik itu tenggelam terbawa arus banjir akibat hujan deras dan hendak mengambil video lokasi banjir tersebut.
“Mereka berdua berniat mengambil video banjir di belakang rumahnya, namun, romlah terpeleset dan dibantu halimah yang juga tidak tahu berenang dan ahirnya mereka tenggelam”. Ujarnya
“Lumayan dalam lah lokasi banjir itu dan juga berlumpur karena lokasi itu lokasi persawahan. Mereka berdua itu cukup lama tenggelamnya dan sudah banyak meminum air lalu diselamatkan oleh kelapa desa sukamaju pak Absorihim.” Ibuhnya
Terpisah, selaku kepala desa sukamaju, Absorimim (42), menjelaskan, mengetahui ada warga nya yang tenggelam akibat banjir, dirinya bergegas menuju lokasi dan langsung menceburkan diri kelokasi banjir untuk menyelamatkan keduanya lalu dibawa ke pukesmas dan dinyatakan nyawanya sudah tidak tetolong lagi oleh pihak puskesmas.
“Begitu saya dengar warga saya kebawa arus banjir jam 06.00 Wib pagi tadi, saya langsung kelokasi. Begitu sampai dilokasi saya langsung jebur untuk menyelamatkan mereka dan keduanya langsung dilarikan ke puskesmas rawat inap kecamatan sidomulyo dan sudah dinyatakan meninggal dunia oleh pihak puskemas.” Ucap Absorim
“Selaku kepala desa sukamaju saya turut berbela sungkawa atas musibah yang menimpa warganya dan keluarga selalu diberikan ketabahan.” Tandasnya. (Wan)