METRO (PBO)-Bupati Lampumg timur Hj.Chusnunia Chalim.Phd sabtu (12/8) Menjadi salah seorang nara sumber pada 7 tahun MICIS(Metro international confrence on islamic Studies )post graduate of IAIN Metro. Acara tersebut diselenggarakan di gedung serbaguna IAIN Metro. Tampil sebagai nara sumber diacara tersebut Bupati wanita pertama di Sumatra tersebut mengusung materi yang bertemakan Islam Asia tenggara dan kontribusinyadalam membangun perdamaian kawasan dan harmoni agama,Chusnunia tampil menjadi narasumber ke enam dari 7 nara sumber yang dihadirkan dalamacara tersebut
“Ketika kebijakan tidak berpihak pada perbaikan infrastruktur, maka akan mengganggu bidang ekonomi,” kata Chusnunia .Selain itu
Pada acara Konferensi Internasional Pascasarjana IAIN Metro, selain Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim, dihadirkan pula narasumber-narasumber lain seperti Dr. KH. Marsudi Syuhud, MA, Ketua Dewan Pusat Nahdlatul Ulama Indonesia, Prof. Dr. Azyumardi Azza, MA, CBE, dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Prof. Mazlan Muhammad dari Universitas Fatino Thailand, Dr. Azem Bin Haji Matali dari UNISSA Brunai Darussalam, Prof. Dato’ Dr. Mohd. Yusof Hj. Othman, Fasc dari Universitas Kebangsaan Malaysia, Dr. Saifuddin Amin, MS dari KIM Singapura, dan Prof. Dr. Enizar, M.Ag dari IAIN Metro Lampung.
Dalam sesi paparan dan tanya jawab yang diplot waktu selama kurang lebih empat puluh lima menit tersebut, selain memberikan materi seputar Islam di nusantara dan Asia Tenggara, Chununia juga tak lupa menyampaikan akan adanya layanan bagi masyarakat Kabupaten Lampung Timur berupa call center dengan Nomor 081280171915.
“Call center ini betul-betul berfungsi maksimal. Jadi warga, siapapun bisa memberikan kritikan, saran, pertanyaan, kemudian komplain, kemudian masukkan, apa pun ide-ide yang berkaitan dengan pelayanan publik,” papar Chusnunia dihadapan para mahasiswa pascasarjana IAIN Metro.
“Jadi tugas pemerintah daerah itu betul-betul dilaksanakan sebagai pelayannya rakyat. Sehingga kepentingan warga yang terakomodir menjadi sirkulasi yang berjalan, dan tidak menjadi sumbatan yang menjadi persoalan,” tambah Chusnunia.
Pada acara yang dimoderatori oleh Dr. Akla M.Ag tersebut juga dilakukan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) antara Pemerintah Kabupaten Lampung Timur dengan pihak IAIN Metro Lampung dalam hal penelitian-penelitian berbasis pengembangan ekonomi kerakyatan untuk masyarakat Kabupaten Lampung Timur. (tim)

