METRO (PB) – Untuk memudahkan masyarakat mendeteksi dini faktor resiko penyakit kronis seperti diabetes melitus, hipertensi, ginjal kronik dan jantung koroner, BPJS Kota Metro mensosialisasikan aplikasi ‘Mobile Skrining’.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Metro, Rizka Adhiati mengungkapkan, aplikasi tersebut bisa diunduh di Google Play Store, kemudian melakukan registrasi dengan mengisi data diri yang dibutuhkan. Setelah terdaftar dan mengklik tombol log in, peserta dapat memilih menu Skrining Riwayat Kesehatan.
Selanjutnya, kata dia, akan diminta mengisi 47 pertanyaan yang terdiri atas kebiasaan dan aktivitas sehari-hari, penyakit yang pernah diidap, riwayat penyakit dalam keluarga peserta, dan pola makanan peserta. “Apabila semua pertanyaan tersebut telah dijawab, maka akan memperoleh hasil skrining riwayat kesehatan pada saat itu pula,” ujar Rizka di Aula Pemda Kota Metro, Rabu (1/2).
Ia menguraikan, dengan diluncurkannya fitur skrining riwayat kesehatan pada aplikasi BPJS Kesehatan Mobile yang praktis ini, pihaknya berharap peserta JKN-KIS dapat lebih sadar untuk melakukan pemeriksaan riwayat kesehatannya. “Semakin dini peserta mengetahui risiko kesehatannya, semakin cepat upaya pengelolaan risiko itu dilakukan. Sehingga jumlah penderita penyakit kronis dapat menurun,” jelasnya.
Sementara Wali Kota Metro, Achmad Pairin menyampaikan apresiasi atas diluncurkannya aplikasi mobile skrining itu. Ia pun mengajak media massa supaya ikut andil dalam mensosialisasikannya, sehingga masyarakat bisa mengetahui dan memperoleh manfaatnya.
“Selain imunisasi, fitur mobile skrining mempunyai fungsi yang sama dalam mencegah atau menanggulangi penyakit. Saya sangat simpatis dengan kegiatan ini, karena fitur tersebut dapat mendeteksi dini faktor risiko penyakit-penyakit kronis. Upaya mencegah lebih baik daripada mengobati,” tutup Pairin. (SL)