Lampung-(Pena Berlian Online)-Buntut dari pernyataan dari, Ketua Umum, Badan Pimpinan Pusat (DPP) Perkumpulan Advocaten Indonesia (PAI), Sultan Junaidi ingin sikat wartawan dari Lampung, mendapat kecaman dari salah satu pimpinan redaksi media Online.
“Saya Usulkan tarung resmi via ajang One Pride MMA; inSyaaAllaahu; saya (Budiono Bakti Masyarakat alias BBM) SiAAAP selaku Pemimpin Redaksi Redaksi www.wargalampung.com dan Wakil Ketua 1 DPW PWDPI (Persatuan Wartawan Duta Pena Indonesia) Provinsi Lampung mewakili unsur media, Osh…!!,” Tegasnya.
BBM mengatakan semoga pengalaman menjadi Altet Karate (Kyo Ku Shin) & Atlet Pencak Silat (Setia Hati Terate) di Kabupaten Ngawi-Jawa Timur, serta pernah 6 bulan menjadi atlet tinju (berlatih di GOR Saburai) di Pengprov Pertina (Persatuan Tinju Amatir Indonesia) Lampung ada gunanya,”Tantangnya.
Seperti kita ketahui, pernyataan ini setelah beredar pemberitaan sebelumnya bahwa, Ketua Umum (Ketum), Badan Pimpinan Pusat (BPP), Perkumpulan Advocaten Indonesia (PAI), Sultan Junaidi diduga Arogan dan akan sikat wartawan yang memberitakan pihaknya.
“Ga ada yg keberatan…saya yg bertanggung jawab sebagai ketua umum, jangan Ngada Ngada berita nya.Kalau Ngada Ngada saya sikat kalian.Saya sikat kalian…sampaikan ke Nuryadin. Ga ada…justru dia yg tidak di sukai anggota PAI…saya juga orang media dan punya media,” ujar Sultan Junaidi melalui pesan WhatsApp, saat dimintai tanggapan terkait berita yang beredar tentang penonaktifan, Ketua BPW PAI Lampung, Hi.Nuryadin, SH, pada Jum’at (1/9/2023).
Ketum BPP PAI, Sultan Junaidi juga mengatakan Mau bikin berita apa Nuryadin, jadi laki laki jentel dong, suruh menghadap saya selaku ketua umu, mau pa dia.Jangan Ngada Ngada, seraya mengatakan Saya somasi berita nya nanti, Suruh Nuryadin belajar lagi.
“Semua anggota PAI Lampung sdh hubungi saya.Saya sampai kan …Nuryadin bukan siapa siapa di Pai, dia jangan menebar issue tidak baik…Itu komentar saya…kalau dia ga suka dengan keputusan saya selaku ketua umum, suruh dia belajar lagi dan baca AD/ART Pai . Kami Lawyer bukan hanya modal jadi pengusaha, belajar hukum yang baik dan benar,”ujarnya dengan terkesan penuh emosi.(Amuri/*).