Pena berlian Online(PBO)- Pemerintah Provinsi Lampung siap bersinergi melaksanakan pembangunan dengan Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat khususnya di bidang infrastruktur.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung, M Ridho Ficardo, melalui Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung, Qudrotul Ikhwan, dalam sambutan pada penilaian lomba desa atau pekon, BUMDes dan BBGRM tingkat Provinsi Lampung 2017, Rabu (10/5).
Penilaian berlangsung di Labuhan, Pekon Wayjambu, Kecamatan Pesisir Selatan. Wayjambu merupakan wakili daerah Bumi Para Saibatin dan Ulama dalam lomba desa tingkat provinsi.
“Kabupaten Pesisir Barat, selalu dalam angan-angan Gubernur Lampung. Pihaknya berupaya untuk Pesisir Barat lebih maju lagi khususnya di daerah yang terkenal akan pariwisatanya ini,” jelas Qudrotul yang sempat 10 bulan sebagai Penjabat (Pj) Bupati Pesisir Barat hingga terpilihnya bupati definitif, Agus Istiqlal-Erlina.
Qudrotul mengatakan lomba pekon merupakan salah satu upaya upaya peningkatan kompetensi dan motivasi melalui penguatan kelembagaan, peningkatan motivasi van partisipasi masyarakat dan swadaya gotong royong masyarakat pekon secara terarah, terkoordinasi, terpadu, dan berkelanjutan.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat sebagai tolak ukur dalam melihat efektifitas membangun pekon melalui pemberdayaan masyarakat,” papar Qudrotul yang didampingi istrinya, Herlina Wati Qodrotul.

Sementara Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal mengatakan bahwa terpilihya Pekon Wayjambu merupakan keputusan tim penilai tingkat kabupaten yang dilaksanakan pada 20 Februari sampai dengan 1 maret 2017 lalu.
“Saya berharap dengan terlaksananya lomba pekon ini masyarakat bisa dapat memberikan motivasi serta ikut berpartisipasi dalam membangun daerah,” jelas Agus.
Pihaknya juga mengharapkan kepada Pemerintah Provinsi Lampung untuk bisa memberikan kontribusi dan dukungan terhadap realisasi pembangunan di Pesisir Barat.
“Bersinergi dalam pembangunan cukup penting untuk mewujudkan masyarakat yang madani mandiri dan sejahtera,” pungkas Agus.
Hadir dalam kesempatan tersebut, ketua DPRD Pesisir Barat, Piddinuri dan anggotanya. Unsur forkopimda, pejabat di lingkungan pemkab setempat, para camat, peratin, tokoh agama dan tokoh adat serta masyarakat.(Hms)

